Contoh Puisi Yang Isinya Berkaitan Dengan Realitas Alam Dan Sosial Budaya



1. Contoh puisi yang isinya berkaitan dengan realitas alam 


ALAM DILEMBAH SEMESTA
Puisi Ardian.H


Angin dingin kelam berderik

Kabut putih menghapus mentari
Tegak cahyanya menusuk citra



Pahatan Gunung memecah langit

Berselimut awan beralas zamrud
Tinggi . . . Tajam . . .



Sejak waktu tidak beranjak

Di sanalah sanubari berdetak
Sunyi sepi tak beriak



Cermin ilusi di atas danau

Menikung pohon yang melambai warna
Di celah kaki-kaki menjejak karya-karyaNYA



Di manakah aku berada?

Di mana jiwa tak mengingat rumah
Di saat hidup serasa sempurna 



Sungguh jelita permadani ini

Terbarkan pesona di atas cakrawala
Tak berujung di pandang lamanya



Serasa bertualang di negeri tak bertuan




12.   Contoh puisi yang isinya berkaitan dengan sosial budaya  

Semangat Hati

Bila mentari tak sehangat biasanya
Bukanlah berarti hari ini telah berakhir
Tetaplah berjalan dan genggam dunia
Buktikanlah kalau kita bocah yang takkan
Terjatuh oleh keadaan

Mungkin dunia tak selalu indah
Tapi cobalah jadikan indah dengan senyuman
Walau hanya sedikit senyuman pelipur lara
Jadikanlah kekuatan tuk hadapi getirnya rasa

Tapakilah langkah demi langkah
Meski hanyalah langkah lemah dan gontai
Karena hidup takkan berputar
Bila kita berdiam dan selalu menangisinya

Inilah hidup yang sesungguhnya
Dia yang lemah akan tergilas roda kehidupan
Menusuk dan menyayat, bila kita pecundang yang hanya bisa meratap

  

Contoh Paragraf Eksposisi


1.     Paragraf eksposisi definisi:
Ceplukan adalah tumbuhan semak liar yang biasanya tumbuh di tanah-tanah kosong yang tidak terlalu becek dan hanya bisa ditemukan pada saat musim penghujan. Tumbuhan ini memiliki tinggi antara 30-50 Cm, dengan ciri fisiknya ialah memiliki batang yang berwarna hijau kekuningan, buahnya berbentuk bulat dan berwarna kuning. Daging buah ceplukan yang tidak hanya terasa manis, ternyata juga mengandung beberapa khasiat penting untuk menyembuhkan penyakit seperti influenza, sakit paru-paru, kencing manis, dan beberapa penyakit lain. Meski memiliki beberapa khasiat penting, keberadaan tumbuhan ini sering disepelekan karena diangggap sebagai tumbuhan liar yang sama tidak pentingnya dengan tumbuhan liar yang lain.
2.    Paragraf eksposisi proses :
Lemon dan jeruk nipis ternyata memiliki khasiat sebagai penghilang jerawat. Kedua buah ini mengandung citric acid yang sangat kaya dan sangat baik untuk memindahkan sel-sel kulit mati yang bisa menjadi penyebab jerawat. Cara menggunakannya ialah dengan mencampurkan perasan lemon atau jeruk nipis dengan air mawar, kemudian oleskan di wajah secara merata dan biarkan selama 10-15 menit. Setelah itu bilas wajah dengan air hangat. Penerapan yang dilakukan secara rutin dan konsisten selama 15 hari akan memberikan hasil yang maksimal.
3.    Eksposisi perbandingan :
Menghafal merupakan salah satu metode belajar yang banyak digunakan oleh pelajar.namun metode ini kurang efektif karena mudah untuk dilupakan, berbeda dengan metode belajar memahami yang sulit dilupakan dalam memori otak.
4.    Eksposisi pertentangan :
Orang yang menyukai alam adalah orang yang suka menanam pohon untuk melestarikan lingkungannya. Sedangkan orang yang tidak menyukai alam biasanya mendirikan bangunan yang penghasil polusi banyak. Karena polusi dapat merusak alam.
5.    Eksposisi klasifikasi
Penggunaan suatu barang dapat dibedakan atas enam yaitu, kegunaan dasar, kegunaan waktu,kegunaan tempat, bentuk, kegunaan pelayanan dan kegunaan hak milik.
6.    Eksposisi analisis:
Hukuman mati masih menjadi perdebatan di Indonesia ada yang setuju hukum mati diterapkan ada pula yang menolak. Mereka yang setuju beranggapan bahwa human mati dapat memberikan efek jera, sedangkan mereka yang menolak beranggapan bahwa hukuman mati tidak dapat menyelesaikan masalah
7.    Eksposisi ilustrasi :
Sebenarnya, kondisi ekonomi kita sudah relatif membaik. Indikatornya dapat dilihat dari berbagai aspek. Misalnya, dalam bidang otomotif. Setiap hari kita temukan aneka kendaraan melintas di jalan raya. Sepeda motor baru, mobil pun baru. Ini menandakan bahwa taraf hidup masyarakat mulai membaik. Indikator lain seperti daya beli masyarakat akan kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Dalam bidang papan, misalnya, banyak warga masyarakat yang membangun tempat tinggal yang permanen.
8.    Eksposisi berita :
Para pedagang daging sapi di pasar-pasar tradisional mengeluhkan dampak pemberitaan mengenai impor daging ilegal. Sebab, hampir seminggu terakhir mereka kehilangan pembeli sampai 70 persen. Sebaliknya, permintaan terhadap daging ayam dan telur kini melejit sehingga harganya meningkat.




Cerita Rakyat Dang Gedunai Dan Unsur Intrinsik

DANG GEDUNAI


Dahulu kala di Riau, tinggallah seorang anak bernama Dang Gedunai. Dia tinggal bersama dengan ibunya. Dang Gedunai adalah anak yang keras kepala. Ibunya sedih sekali melihat hal itu. Dang Gedunai adalah satu-satunya anak tapi dia tidak pernah membuatnya bahagia. Suatu hari, Dang Gedunai pergi ke sungai untuk menangkap ikan. “Ibu, aku ingin pergi ke sungai. Aku ingin pergi memancing, “kata Dang Gedunai kepada ibunya. “Hari ini mendung di luar. Hujan akan segera turun. Mengapa kau tidak tinggal di rumah? “Kata ibunya. Seperti biasa Dang Gedunai mengabaikannya.
Dia kemudian pergi ke sungai.Langit pun sudah berawan gelap ketika ia tiba di sungai. Segera turunlah gerimis, tetapi Dang Gedunai masih sibuk memancing. Kemudian hujan pun turun dengan derasnya. Dang Gedunai akhirnya menyerah. Namun tepat sebelum dia pergi, dia melihat sesuatu yang berkilauan di sungai. Apakah itu?
Itu adalah sebutir telur yang sangat besar. Dang Gedunai pun kemudian membawa pulang telur itu. Ibunya terkejut melihat dia membawa sebutir telur besar. “Telur apa itu? Di mana kau menemukannya? “Ia bertanya. “Aku menemukannya di sungai, Ibu,” jawab Dang Gedunai. “Hati-hati dengan telur itu. Itu bukan milikmu. Kamu harus mengembalikannya, “saran ibunya. Seperti biasa, Dang Gedunai mengabaikan nasihat ibunya. Ia berencana untuk makan telur walaupun ibu sudah melarangnya.
Pada suatu pagi, ibunya sudah siap untuk pergi ke sawah. Sekali lagi, ia menyarankan Dang Gedunai untuk meletakkan telur itu kembali ke sungai. Dang Gedunai tidak mengatakan apa-apa. Tapi ketika ibunya meninggalkan rumah, ia segera merebus telur itu. Lalu ia memakannya. Wah.. sangat lezat rasanya. Dia begitu kekenyangan dan kemudian ia jatuh tertidur. Dia pun bermimpi. Ada seekor naga Raksasa datang kepadanya dalam mimpinya. “Manusia, kau mencuri telur! Untuk hukuman, maka kau akan menjadi seekor naga.”
Dang Gedunai pun terbangun ketakutan. Dia berkeringat. Dia merasa sangat kehausan. Ketika ibunya pulang. Dia melihat anaknya panik. “Apa yang terjadi?” Ia bertanya. “Aku tidak tahu, Ibu. Tiba-tiba aku merasa sangat haus. Tenggorokanku seperti terbakar, “kata Dang Gedunai. Ibunya kemudian memberinya segelas air. Tidak cukup. Dia minum segelas, lalu segelaslagi dan lagi sampai tidak ada air yang tersisa di rumah. Ibunya menyuruhnya pergi ke kolam. Dang Gedunai minum semua air sampai kolam itu hingga kering. Tapi itupun tidak cukup meredakan hausnya. Kemudian mereka pergilah ke sungai.
Sekali lagi itu tidak cukup. Ia tetap merasa haus sekali. Dang Gedunai tahu mimpinya akan menjadi kenyataan. Ia akan menjadi seekor naga. “Ibu, maafkan aku. Aku mengabaikan nasihat mu. Aku makan telur itu. Itu adalah telur naga. Dan Aku akan berubah menjadi naga. Aku tidak bisa hidup bersama Ibu lagi. Aku akan hidup di laut. Jika Ibu melihat gelombang besar di laut, itu berarti aku sedang makan. Tetapi jika gelombang menjadi tenang, maka itu berarti saya sedang tidur, “kata Dang Gedunai.
Dang Gedunai kemudian meninggalkan ibunya. Ia menuju laut. Ibunya tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk menghentikannya. Dia hanya menangis. Sampai saat nelayan tidak ingin untuk pergi memancing di laut ketika muncul ombak yang besar. Mereka tahu bahwa saat itu naga sedang makan. Mereka hanya menunggu sampai naga itu selesai makan dan ombak menjadi kembali tenang.
 Menganilisis unsur intrinsik cerita rakyat  :
·       Kaya akan nilai-nilai luhur
·       Tema yang digunakan cenderung kaku, dan bersifat istanasentris, dan berupa mistis
·       Latar Belakang Penciptaan terpengaruh pada kesastraan hindu, islam, budaya tradisional, dan sifat karyanya bersifat Anonim (milik masyarakat).
·       Perkembangannya secara statis, dan disampaikan lisan secara turun temurun.
·       Tidak diketahui siapa pengarangnya
·       Terdapat ajaran moral dan pesan yang mendidik

1.    Tema        :
2.    Plot/ Alur :  Maju karena menceritakan kejadian dari awal saat
                      Dang Gedunai belum menjadi naga hingga Dang
                      Gedunai menjadi seekor naga.
3.    Latar       :
-         Tempat :
·       Di sungai ketika Dang gedunai pergi memancing
·       Di rumah ketika dang gedunai merasa tenggorokannya sangat  panas, dan haus
·       Ketika di danau Dang Gedunai menghabiskan seluruh air yang ada di danau tersebut
-         Waktu  :
·       Ibu Dang Gedunaii terus menangis siang dan malam karena ia merasa terpukuk dengan kepergian anaknya tersebut
-         Suasana :
·       Dang Gedunai merasa gelisah karena kerongkongannya bagaikan terbakar, ditambah lagi ia sudah minum air yang sangat banyak, namun itu tidak cukup baginya

4.    Tokoh :
-         Dang Gedunai
-         Ibu Dang Gedunai
5.    Penokohan ;
-         Dang Gedunai :
·       Keras kepala : Secara analitik atau langsung diutarakan oleh pengarang
·       Rakus : secara dramatic melalui reaksi tokoh
-         Ibu Dang Gedunai :
·       Sabar : secara dramatik melalui penggambaran fisik tokoh
6.    Amanat   :
-         Tidak boleh membantah perkataan orang tua
-         Jika kita mendapatkan suatu barang yang tidak diketahui asal-usulnya hendaknya dikembalikan
-         Jangan bersifat egois
Hal-hal yang menarik dari tokoh:
§  Dang Gedunai menjadi Naga, : Dang Gedudnai berubah menjadi naga  ,ia menemukan telurnya di sungai. Ia mengira bahwa ia mendapatkan telur badak, namun ia salah sangka, karena badak bukanlah bertelur namun beranak satu, dan ia temukan itu ialah telur naga (sesuai seperti yang dikatakan oleh ibunya)
§  Ibu Dang Dang Gedunai: Emak selalu bersabar dan menyayangi anaknya(Dang Gedunai). Ini dibuktikan ketika anaknya sudah menjadi naga namun ia tetap menunggu anaknya tersebut siang dan malam.
Hal yang menarik dari latar :
-         Ketika di danauu Dang Gedunai menghabiskan seluruh air yang ada di danau tersebut ( latar tempat )
-         Dang Gedunai merasa gelisah karena kerongkongannya bagaikan terbakar, ditambah lagi ia sudah minum air yang sangat banyak, namun itu tidak cukup baginya ( latar suasana )
-         Ibu Dang Gedunaii terus menangis siang dan malam karena ia merasa terpukuk dengan kepergian anaknya tersebut ( Latar waktu )
-         Ketika dang gedunai mencari ikan bersama teman-temannya di Sungai dia menemikan sebuah telur yang sangat besar dan mengkilap.




Menyelamatkan Generasi Muda Dari Bahaya Jejaring Sosial





Pengaruh jejaring sosial memang sudah tidak bisa lagi dipungkiri. Facebook,Twitter,BBM(BlackberryMesengger),WhatsApp,WeChat,Instagram,Path,Line dan sebagai nya sudah tak asing lagi bagi kita. Pengaruhnya sudah merebak ke kalangan mana saja baik orang tua,dewasa,remaja bahkan anak-anak sekalipun. Kini penggunaan nya pun tidak hanya digunakan oleh kalangan atassemata, tapi sudah digunakan oleh berbagai kalangan tanpa memandang usia,status sosial,pekerjaan maupun kebudayaan. Tapi semua hal ini tidak terlepas dari perkembangan internet yang begitu pesat dengan segala kemudahan yang diberikan yang memungkinkan kita lebih cepat untuk menerima jejaring sosial ini. Namun ada hal yang paling penting yang membuat jejaring sosial ini begitu menjamur yaitu penawaran menarik yang diberikan oleh operator jaringan seluler seperti ”paket internet” yang murah dan mudah yang membuat kalangan mana saja bisa menikmati berbagai fitur yang ada di jejaring sosial. Selain itu dalam mengakses berbagai jejaring sosial ini kita tidak perlu ribet harus menggunakan PC (Personal Computer),ataupun laptop. Semua jejaring sosial ini bisa diakses hanya dengan menggunakan mobile phone (Handphone) sehingga memudahkan para pengguna untuk mengakses lebih cepat, mudah, dan praktis.Karena berbagai alasan ini lah tidak berlebihan jika dikatakan bahwa jejaring sosial tidak bisa lagi dipisahkan dari kehidupan masyarakat terutama para generasi muda.
JEJARING SOSIAL??WE CAN DO IT EVERYTHING.
Kata-kata ini mungkin sangat cocok dengan gaya hidup generasi muda saat ini. Disini mereka dapat melakukan apa saja yang mereka inginkan yang mungkin terkadang tidak mereka dapatkan di dunia nyata. Dengan beragam fitur menarik yang diberikan anak muda semakin lebih tertarik untuk mengelolanya. Situs jejaring sosial memungkinkan kita untuk terhubung satu sama lain dengan lebih mudah dan cepat. Kita dapat berkomuniaksi satu sama lain tanpa terhubung waktu dan tempat. Dengan hanya membuka akun jejaring sosial kita, kita dapat mengetahui dan berkomunikasi dengan siapa saja di belahan dunia ini.
Facebook,Twitter,BBM adalah sebagian situs jejaring sosial yang sedang populer di kalangan anak muda sekarang. Membahas lebih jauh tentang jejaring sosial ini, mungkin kita bertanya-tanya apa saja pelayanan yang diberikan oleh situs jejaring sosial sehingga anak muda begitu cepat menerima dan beradaptasi dengan jejaring sosial ini. Perlu diketahui bahwa banyak manfaat yang bisa kita ambil dari keberadaan situs ini, yaitu:
1.  Fitur yang memberikan pelayanan untuk membuat status yang berisi tentang aktifitas,perasaan dan apa saja yang kita pikirkan. Sehingga kita bisa meng-share kehidupan kita dan mengetahui apa saja yang sedang dilakukan oleh teman kita.
2.  Selain itu ada juga konten berupa coment (FB) atau tweet (Twitter) yang memungkinkan adakomentarterhadap status yang kita buat ataupun terhadap status teman. Oleh karena itu kita bisa saling berbagi dengan yang lain karenaada feedback terhadap sesuatu yang kita tulis.
3.   Jejaring sosial sangat bermanfaat dalam membentuk komunitas tertentu sebagai wadah untuksaling berbagi ide,pengalaman,cerita maupun tempat untuk memposting kegiatan tertentu..
4.      Jejaring sosial juga mempermudah kita bertemu dengan teman lama yang mungkin sudah lama tidak berjumpa.
5. Jejaring sosial ini juga bisa digunakan sebagai tempat berbisnis secara online,dengan cara memposting produk yang ingin kita jual. Hal ini sangat banyak dilakukan oleh kalangan tertentu dan terbukti ampuh dibanding dengan cara konvensional dengan memuat iklan di koran atau pun di majalah.
6.  Bisa juga digunakan sebagai wadah untuk menggalang dukungan dalam aksi solidaritas tertentu, seperti “Koin untuk Bilqis” yang berguna dalam meningkatkan kepedulian sosial kita terhadap sesama.
7.    Hal yang paling umum dilakukan oleh para pengguna adalah meng-upload foto terbaru mereka maupun komunitas mereka tentang kegiatan apa saja yang sedang update. Istilah ini sering disebut dengan ”selfie”
Inilah berbagai alasan mengapa para generasi muda sangat menggemari jejaring sosial. Dengan jejaring sosial ini kita bisa mengetahui lebih cepat suatu berita maupun isu yag sedang hangat dibicarakan. Kita juga bisa mengetahui kegiatan maupun perasaan teman-teman terdekat kita. Berbagai manfaat yang kita peroleh dari jejaring sosial ini harus bisa kita kombinasikan dalam menunjang aktifitas kita.
GODAAN JEJARING SOSIAL YANG BERBAHAYA.
Kita mungkin sudah tahu bahwa beragam kemudahan yang ditawarkan oleh situs jejaring sosial membuatkita semakin ketagihan untuk menggunakan nya. Padahal efek ketagihan sering menggunakan jejaring sosial ternyata bisa juga mempengaruhi psikologis,kesehatan,kepribadian maupun prestasi kita. Perlu diketahui bahwa ternyata jika dikaji lebih dalam lagi dampak yang ditimbulkan oleh jejaring sosial ini dampak negatif nya lebih besar daripada dampak positif nya dan kajian ini ditujukan bagi para generasi muda yang memang memiliki peluang yang lebih besar terkena imbas dari pengaruh negatif jejaring sosial ini. Hal itu disebabkan karena sekitar 80% pengguna jejaring sosial merupakan anak muda dengan rentang usia 16-25 tahun yang sangat rentan terkena dampak nagatif dari berbagai kegiatan yang ada di jejaring sosial. Sungguh ironis memang kedengaran nya, padahal rentang usia tersebut adalah proses pematangan psikologis berupa kepribadian,jati diri maupun cita-cita yangnotabene sangat mempengaruhi kondisi mental maupun kejiwaan anak muda. Padahal kini jejaring sosial kini sudah menjadi santapan wajib bagi para generasi muda, ada persepsi yang mengatakan bahwa seorang anak muda yang tidak memiliki jejaring sosial dianggap kuno, gaptek, atau bahasa gaul nya kudet (kurang update). Ini lah yang membuat anak muda sekarang begitu adaptif jika dikaitkan dengan jejaring sosial ini. Banyak pula diantara nya lebih merasa puas untuk berekspresi di dunia maya dibanding di dunia nyata. Mungkin di dunia nyata para anak muda tidak bisa secara bebas mengekspresikan apa yang ada di dalam pikiran nya, jadi jejaring sosial menjadi jalan keluar untuk melampiaskan semua itu. Jika ditelaah lebih dekat banyak generasi muda sekarang ingin lebih eksis di dunia maya ketimbang dunia nyata. Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya konten trending topic di twitter yang biasa digunakan untuk membicarakan seorang figur atau suatu kegiatan yang lagi hangat dibicarakan.
Perubahan kepribadian maupun karakter para generasi muda menjadi fokus dari bahaya dari jejaring sosial ini. Kita bisa melihat bahwa anak muda sekarang tidak bisa dipisahkan dari yang namanya gadget, kemana saja pun mereka pergi pasti selalu membawa gadget tersebut. Dan yang lebih ironis lagi adalah ketika terjadi proses belajar mengajar di kelas tak jarang para siswa ataupun mahasiswa membuka situs jejaring sosial dan mengabaikan materi pelajaran yang sedang diajarkan. Dan ada kasus baru yaitu kalangan mahasiswadengan berani meng-charger gadget mereka diruangan kelas padahal masih berlangsung proses belajar mengajar, semua itu dilakukan agar mereka tetap eksis di dunia maya.
Secara psikologis jejaring sosial akan berdampak buruk terhadap perkembangan mental maupun koginitif para generasi muda. Mereka akan malas berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa pun menjadi terganggu. Jika anak terlalu banyak berkomunikasi di dunia maya, maka pengetahuan tentang seluk beluk berkomunikasi di kehidupan nyata, seperti bahasa tubuh dan nada suara, menjadi berkurang.Situs jejaring social akan membuat anak muda lebih mementingkan diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan waktu berfantasi di jejaring sosial. Hal ini dapat mengakibatkan anak muda menjadi kurang berempati di dunia nyata.Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan antara berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini tentunya akan mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal ejaan dan tata bahasa. Di dalam bidang kesehatan anak muda akan rentan terkena penyakit karena terlalu ketagihan bermain jejaring sosial sehingga terkadang mereka lupa untuk makan dan memperhatikan kesehatan mereka.
Kognitif mereka pun lambat laun menurun karena mereka lebih mementingkan untuk eksis di dunia maya daripada mengerjakan tugas sekolah ataupun sebagai nya.
Oleh sebab itu diperlukan langkah yang tepat sebagai upaya preventif dalam mencegah para generasi muda untuk tidak lebih terjerumus lagi ke dalam hal-hal negatif yang ditimbulkan oleh jejaring sosial. semua pihak baik orang tua, masyarakat, bahkan pemerintah sekalipun harus campur tangan dalam menangani permasalahn yang krusial ini. Pertama, orang tua sebaiknya mengawasi anak-anak dari pengaruh negatif jejaring sosial serta. melihat bagaimana perkembangan anak setelah mulai menggunakan jejaring sosial. Kedua, memahami serta memanfaatkan jejaring sosial dalam berorganisasi seperti yang dilakukan oleh HMJ-BSI UNIMED yang memanfaatkan jejaring sosial dalam memposting setiap kegiatan kreatif yang mereka buat, sehingga kegiatan tersebut tidak hanya diketahui oleh mahasiswa jurusan tersebut, melainkan seluruh akademia yang ada di seluruh Indonesia. Sehingga dengan memahami betul manfaat jejaring sosial kita bisa diajari untuk berorganisasi, membentuk jaringan (networking), serta team work. Ketiga, pemerintah juga harus turun tangan dalam hal ini. Pemerintah khusunya Kemeninfo harus memblokir konten-konten kejahatan internet (cybercrime) yang memanfaatkan jejaring sosial sebagai media penyebaran sehingga pengaruh negatif tersebut bisa semakin diminimalisir dan tidak mempengaruhi lagi psikologis anak. Yang terakhir adalah pemerintah,sekolah, universitas atapun lembaga terkait mengadakan pelatihan tertentu untuk membuat industri kreatif berbasis teknologi yang memanfaatkan jejaring sosial. sehingga dengan training ini para generasi muda bisa mengembangkan kreativitas mereka untuk bisa lebih berinovasi untuk mengasilkan produk. Dengan adanya berbagai solusi ini mudah-mudahan para generasi muda bisa lebih memanfaatkan jejaring sosial ke arah yang lebih positif.
Sebagai kesimpulan nya adalah menerima hadirnya jejaring sosial itu wajar, namun mari kita maksimalkan hal positifnya dan meminimalisir hal negatifnya.